Peta - Rotterdam

Rotterdam
Rotterdam adalah sebuah gemeente Belanda yang terletak di provinsi Holland Selatan. Rotterdam merupakan kota terbesar kedua di Belanda dan memiliki salah satu pelabuhan terbesar di dunia. Sejarah kota ini berawal dari sebuah bendungan yang dibangun tahun 1260-an di Sungai Rotte dan orang-orang bermukim di sekitarnya. Tahun 1340 Rotterdam diberi hak kota oleh Count Belanda dan secara perlahan tumbuh menjadi pusat transportasi dan ekonomi internasional.

Rotterdam berada di bagian barat dari Belanda dan bagian selatan dari Randstad. Pada tahun 2022 daerah ini memiliki penduduk sebanyak 655.000 jiwa. Populasi wilayah Rotterdam yang lebih besar, yang disebut "Rotterdam-Rijnmond" atau hanya "Rijnmond", adalah sekitar 1,2 juta jiwa. Rotterdam terkenal dengan Universitas Erasmus, arsitektur mutakhir, budaya hidup, pengaturan tepi sungai yang menarik, dan warisan maritimnya. Kota yang hampir hancur total saat Perang Dunia II akibat pengeboman oleh Jerman (terkenal dengan nama Rotterdam Blitz) kini memiliki beragam lanskap arsitektur yang berbeda dengan kota-kota lainnya di Belanda. Di kota ini dapat ditemukan arsitektur kelas dunia karya arsitek ternama, seperti Rem Koolhaas, Piet Blom, dan Ben van Berkel. Saat ini Rotterdam masuk dalam daftar 10 Kota Top yang Dikunjungi Tahun 2014 versi Rough Guides dan terpilih sebagai Kota Eropa Tahun 2015 oleh Akademi Urbanisme.

Pelabuhan Rotterdam adalah pelabuhan terbesar di Eropa dan merupakan salah satu pelabuhan tersibuk di dunia (pelabuhan Rotterdam adalah pelabuhan tersibuk di dunia pada kurun waktu tahun 1962 hingga 2004, sebelum akhirnya dilewati oleh Shanghai). Kesuksesan tersebut didasarkan pada lokasinya yang strategis di Laut Utara, tepat di mulut kanal Nieuwe Maas yang mengarah ke delta Sungai Rhein-Meuse-Scheldt. Sungai Rhein, Meuse, dan Scheldt adalah akses air ke jantung Eropa Barat, termasuk kawasan Ruhr yang kaya akan industri. Sistem distribusi masif yang dimiliki Rotterdam meliputi jalur kereta api, jalan darat, dan akses air menjadikan Rotterdam sering disebut sebagai "Gerbang ke Eropa" dan bagi Eropa disebut "Gerbang ke Dunia".

Sejarah Rotterdam bermula dari sebuah pemukiman dari setidaknya tahun 900 M yang berada di ujung rawa aliran Sungai Rotte (atau Rotta, yang berasal dari kata rot, "berlumpur" dan a, "air", sehingga berarti "air berlumpur"). Sekitar tahun 1150, sebuah banjir besar mengakhiri pengembangan area pemukiman tersebut, yang kemudian mengarah ke pembangunan tanggul pelindung dan bendungan, termasuk Schielands Hoge Zeedijk ('Tanggul Laut Tinggi Schieland') di sepanjang tepi utara dari kawasan yang kini disebut Nieuwe Maas ("Meuse Baru"). Sebuah bendungan pada Sungai Rotte atau 'Rotterdam' (keterangan: dam adalah kata dalam bahasa Belanda/Inggris yang berarti bendungan) dibangun pada tahun 1260-an dan terletak di wilayah yang saat ini disebut dengan nama Hoogstraat ("Jalan Tinggi").

Pada tanggal 7 Juli 1340, Count Willem IV dari Kerajaan Belanda memberikan hak pada Rotterdam untuk berubah status dari semula sebuah kawasan pemukiman menjadi sebuah kota, yang kemudian memiliki penduduk sekitar 2000 jiwa. Sekitar tahun 1350 kanal pelayaran Rotterdamse Schie selesai dibangun, yang memberikan akses dari Rotterdam ke kota-kota yang lebih besar di utara, dan memungkinkan Rotterdam menjadi pusat pengalihan kapal (transshipment) lokal antara Belanda, Inggris, dan Jerman.

Pelabuhan Rotterdam tumbuh perlahan tetapi pasti menjadi pelabuhan penting, serta menjadi kedudukan salah satu dari enam 'kamar' dari Vereenigde Oostindische Compagnie (VOC).

Setelah Nieuwe Waterweg selesai tahun 1872, terjadi lonjakan pertumbuhan terbesar, baik dalam hal aktivitas pelabuhan maupun populasi penduduk. Kota dan pelabuhan mulai berkembang di tepi selatan sungai. Gedung pencakar langit Witte Huis atau Gedung Putih, yang terinspirasi oleh gedung perkantoran Amerika dan dibangun tahun 1898 bergaya Château Prancis, menjadi bukti pertumbuhan yang cepat dan keberhasilan Rotterdam. Saat Witte Huis selesai dibangun, gedung tersebut menjadi bangunan perkantoran tertinggi di Eropa dengan ketinggian 45 m.

Selama Perang Dunia I Rotterdam menjadi pusat mata-mata terbesar di dunia karena netralitas Belanda dan lokasinya yang strategis di antara Britania Raya, Jerman, dan Belgia yang saat itu dikuasai oleh Jerman. Banyak mata-mata yang ditahan dan dieksekusi di Inggris dikendalikan oleh agen rahasia Jerman yang beroperasi dari Rotterdam. MI6 membuka kantor perwakilan utamanya untuk Eropa di de Boompjes. Dari sana Inggris mengoordinasi spionase di Jerman dan Belgia. Saat itu sekitar 25.000 orang pengungsi Belgia tinggal di kota itu, begitu pula ratusan desertir Jerman dan tahanan perang sekutu yang melarikan diri.

Dalam Perang Dunia II, tentara Jerman menginvasi Belanda pada 10 Mei 1940. Adolf Hitler berharap dapat menaklukkan negara itu hanya dalam sehari, tetapi secara tak terduga pasukannya menemui perlawanan sengit. Belanda akhirnya terpaksa menyerah pada 15 Mei 1940, setelah Hitler melakukan pengeboman Rotterdam tanggal 14 Mei dan mengancam mengebom kota-kota Belanda lainnya. Jantung Rotterdam nyaris dihancurkan seluruhnya oleh Luftwaffe, Angkatan Udara Jerman saat itu. Sekitar 80.000 penduduk sipil kehilangan rumah dan 900 orang tewas, suatu jumlah yang relatif rendah karena banyak penduduk telah meninggalkan kota sejak awal invasi tiga hari sebelumnya. Balai Kota dapat bertahan dari pengeboman tersebut. Ossip Zadkine kemudian mencoba menggambarkan peristiwa itu dengan patungnya De Verwoeste Stad ('Kota yang Hancur'). Patung tersebut berdiri dekat Leuvehaven, tidak jauh dari Jembatan Erasmus di pusat kota, di tepi utara sungai Nieuwe Maas. Rotterdam dibangun kembali secara bertahap dari tahun 1950-an hingga 1970-an. Sejak tahun 1980-an dewan kota mulai mengembangkan kebijakan arsitektur aktif. Apartemen, gedung perkantoran, dan fasilitas rekreasi bergaya baru dan berani menjadikan pusat kota lebih hidup dengan kaki langit baru. Tahun 1990-an, Kop van Zuid dibangun di sisi selatan sungai sebagai pusat bisnis baru. Rotterdam terpilih sebagai Kota Eropa Tahun 2015 oleh Akademi Urbanisme.

 
Peta - Rotterdam
Peta
Google Earth - Peta - Rotterdam
Google Earth
OpenStreetMap - Peta - Rotterdam
OpenStreetMap
Peta - Rotterdam - Esri.WorldImagery
Esri.WorldImagery
Peta - Rotterdam - Esri.WorldStreetMap
Esri.WorldStreetMap
Peta - Rotterdam - OpenStreetMap.Mapnik
OpenStreetMap.Mapnik
Peta - Rotterdam - OpenStreetMap.HOT
OpenStreetMap.HOT
Peta - Rotterdam - OpenTopoMap
OpenTopoMap
Peta - Rotterdam - CartoDB.Positron
CartoDB.Positron
Peta - Rotterdam - CartoDB.Voyager
CartoDB.Voyager
Peta - Rotterdam - OpenMapSurfer.Roads
OpenMapSurfer.Roads
Peta - Rotterdam - Esri.WorldTopoMap
Esri.WorldTopoMap
Peta - Rotterdam - Stamen.TonerLite
Stamen.TonerLite
Negara - Belanda
Belanda (Nederland, "tanah rendah") adalah sebuah negara yang sebagian besar terletak di Benua Eropa. Belanda merupakan bagian dari Kerajaan Belanda, sebuah negara monarki konstitusional yang mencakup seluruh bagian Belanda Eropa serta Belanda Karibia. Belanda terdiri dari dua belas provinsi di Eropa Barat dan tiga pulau teritori di Karibia. Belanda Eropa berbatasan dengan Laut Utara di utara dan barat, Belgia di selatan, dan Jerman di timur, serta berbagi perbatasan maritim dengan Belgia, Jerman, dan Britania Raya. Belanda menganut sistem pemerintahan demokrasi parlementer yang disusun sebagai negara kesatuan. Ibu kota dan kota terbesarnya adalah Amsterdam, sedangkan pusat pemerintahan dan kedudukan monarkinya berada di Den Haag. Belanda sebagai keseluruhan sering kali disebut Holland meskipun istilah tersebut hanya mencakup provinsi Holland Utara dan Holland Selatan.

Belanda secara geografis merupakan negara berpermukaan rendah, dengan kira-kira 30% wilayahnya, dan 31% populasinya berada di bawah permukaan laut, dan 50% tanahnya kurang dari satu meter di atas permukaan laut. Kenyataan yang unik ini terabadikan dalam namanya: Nederland (bahasa Belanda), yang artinya "negeri-negeri berdaratan rendah"; nama ini pun digunakan dengan beberapa variasi dalam bahasa-bahasa Eropa lainnya. Sebagian besar daratan yang berada di bawah permukaan laut adalah hasil campur tangan manusia, ini disebabkan oleh ekstraksi gambut yang meluas, dan kurang terkontrol selama berabad-abad, dan merendahkan permukaan setinggi beberapa meter. Bahkan di wilayah banjir ekstraksi gambut tersebut dilanjutkan melalui pengerukan. Sejak akhir abad ke-11 dimulai; kemudian wilayah polder yang luas kini dilestarikan dengan mengelaborasi sistem drainase yang melibatkan beberapa tanggul, terusan, dan stasiun pompa. Sebagian besar wilayah Belanda dibentuk oleh estuaria tiga sungai penting Eropa, yang secara bersama-sama dengan anak-anak sungainya membentuk delta Rhein-Maas-Schelde. Sebagian besar wilayah negara ini sangatlah datar, dengan perkecualian di kaki-kaki bukit di tenggara-jauh, dan beberapa deret perbukitan di bagian tengah.
Mata uang / Bahasa  
ISO Mata uang Simbol Angka signifikan
EUR Euro (Euro) € 2
ISO Bahasa
NL Bahasa Belanda (Dutch language)
FY Bahasa Frisia Barat (West Frisian language)
Neighbourhood - Negara  
  •  Belgia 
  •  Jerman 
Pembagian administratif
Kota, Desa,...
Museum